Jumat, 06 Mei 2016
On
23.58
by
Unknown
No comments
Tanggerang, Jum'at (6/5) Acara Penanaman 1000 Pohon Mangrove yang diadakan pada hari Sabtu (09/04/16) di Desa Tanjug Burung, Kec. Teluk Naga, Kab. Tanggerang, Banten berlangsung ramai.
Acara ini adalah salah satu dari rangkaian kegiatan SAN'S (Stacia Art N' Sport)
Puluhan peserta hadir untuk meramaikan acara ini, mereka ingin merasakan bagaimana rasanya menanam pohon mangrove (bakau) langsung di pesisir pantainya.
Peserta yang hadir tak hanya dari kalangan Mapala saja, tetapi banyak juga peserta dari Sispala, Pramuka, dan beberapa dari kalangan umum.
Setibanya peserta dilokasi, mereka berkumpul di aula untuk mendapatkan materi dan beberapa arahan dari para pemateri sebelum terjun untuk penanaman. Seperti materi tentang peran pemuda dalam pelestarian alam dan konservasi yang di sampaikan oleh Fadlik Al iman, dan materi tentang kondisi dan keadaan di lokasi oleh pak pak Guntur
Pada umumnya banyak dari mereka yang bilang bahwa ini adalah pengalaman pertama mereka menanam pohon mangrove dengan cara yang unik. Kenapa ?
Karena untuk menuju ke lokasi mereka harus menaiki kapal dialiran Sungai Cisadane kurang lebih selama 20-30 menit. Dan ini yang membuat berbeda, yaitu lokasi penanaman pohon mangrove yang berlumpur lunak ketika di injak yang kedalamannya hampir se-pinggang orang dewasa, dan membuat peserta sedikit kesulitan ketika berjalan.
Namun hal inilah yang mewarnai acara Penanaman 1000 Pohon Mangrove, semua peseta sangat menikmati acara demi acara yang di laksanakan.
"Pecinta alam itu ga selalu tentang naik gunung, caving, rafting, dan kegiatan lainnya yang memacu adrenalin, kami ingin mengajak semua peserta untuk mengenalkan pentingnya pohon mangrove bagi kehidupan, karena adanya pohon mangrove bisa menghindari terjadinya abrasi. Dan kegiatan ini adalah salah satu cara untuk 'mencintai alam' sebenarnya" ujar Andriyansyah, ketua pelaksana kegiatan Penanaman 1000 Pohon Mangrove
Semoga dengan terlaksananya kegiatan ini membuat kita semua sadar dan paham akan keadaan sekitar, sehingga dapat mengantisipasi dan mengurangi tingkat bencana alam yang mungkin terjadi.
Salam Lestari !!
Kontributor : ^^ Dongi vv
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
Search
Entri Populer
-
Konservasi itu sendiri merupakan berasal dari kata Conservation yang terdiri atas kata con (together) dan servare (keep save) yang...
-
berbicara tentang gunung pasti identik dengan yang namanya ketinggian , kawah, dan belerang terkandung di dalam gunung tersebut. Namun gunun...
-
Salam Lestari. . . . Semua yang dibicarakan akan berlalu bersama angin tapi,semua yang tertulis akan berbuah abadi. #meskitakadayangabadi h...
-
SANS atau STACIA ART AND SPORT adalah sebuah kegiatan yang di gagas oleh Mapala STACIA Universitas Muhammadiyah Jakarta yang menggabu...
-
Latihan Manajemen Organisasi Pecinta Alam (LMOPA) adalah kegiatan rutin mapala stacia dalam hal pengembangan keilmuan sumber daya manusia di...
-
SALAM LESTARI!!! dan SALAM KONSERVASI!!! Untuk meningkatkan motivasi dan peran aktif masyarakat dalam pembangunan kehutanan, Keme...
-
Tanggerang, Jum'at (6/5) Acara Penanaman 1000 Pohon Mangrove yang diadakan pada hari Sabtu (09/04/16) di Desa Tanjug Burung, Kec. T...
-
B atu Tumpang Giriawas Cikajang dikenal sebagai tempat panjat tebing alam paling menantang di Garut. Cuaca di sekitarnya yang sejuk dengan...
-
"jayalah oh stacia ku tegarlah oh staciaku berjuang kita maju kedepan hadapilah semua dengan kebersamaan bersama menyongsong ...
-
D alam sebuah organisasi dianalogikan sebuah satu kesatuan anggota tubuh manusia, jika salah satu ada yang hilang atau sakit, ma...
Categories
Sample Text
Total Pageviews
Diberdayakan oleh Blogger.
0 comments :
Posting Komentar